BECKER.BIZ.ID - Ada berbagai cara untuk berjualan di internet . Namun, pastikan tidak menggunakan metode penjualan online yang terkesan k...
BECKER.BIZ.ID - Ada berbagai cara untuk berjualan di internet. Namun, pastikan tidak menggunakan metode penjualan online yang terkesan kurang profesional, karena hal tersebut justru dapat merusak citra bisnis yang sedang Anda bangun.
Membangun bisnis dengan berjualan online memang menyenangkan karena dapat meningkatkan keuntungan tanpa perlu membuka toko fisik atau berkeliling menawarkan produk kepada calon pembeli.
Anda hanya perlu bekerja dengan perangkat komputer atau smartphone, serta dukungan jaringan internet, untuk menawarkan produk secara online dengan lebih mudah.
Namun, tantangan yang muncul adalah semakin banyaknya pedagang online, yang membuat persaingan semakin ketat.
Akibatnya, beberapa pedagang online menjadi sembarangan dalam memasarkan produknya.
Berikut ini adalah lima metode berjualan online yang terkesan kurang profesional dan sebaiknya dihindari:
5 Cara Berjualan Online yang Murahan dan Wajib Anda Hindari
1. Berjualan Melalui Kolom Komentar Instagram
Instagram adalah salah satu media sosial yang paling banyak digunakan saat ini. Semakin banyak penggunanya, semakin banyak pula pedagang online yang mendaftar. Sayangnya, di Indonesia, banyak pedagang online yang berjualan melalui Instagram secara kurang tertib.
Misalnya, ketika seorang artis terkenal mengunggah foto, banyak pedagang online yang menawarkan produk mereka melalui kolom komentar.
Hal ini tidak relevan dan dapat mengganggu pengguna lain.
2. Memposting Promosi di Forum Media Sosial
Di forum-forum populer yang memiliki banyak anggota, sering muncul postingan atau komentar berisi promosi bisnis atau produk. Padahal, promosi tersebut tidak sesuai dengan topik forum.
Perilaku ini sering mendapatkan tindakan tegas dari administrator forum, seperti penghapusan postingan hingga pemblokiran akun.
3. Membuat Terlalu Banyak Postingan atau Thread yang Sama
Beberapa pedagang online mencoba memperbanyak postingan atau thread, baik melalui forum online maupun media sosial. Hal ini tidak hanya kurang tertib, tetapi juga tidak menghormati penjual lain yang ingin memanfaatkan fasilitas forum.
Terlalu banyak postingan yang sama dapat membuat calon konsumen merasa terganggu.
4. Status Berisi Promosi yang Membanjiri Beranda Facebook
Sebagian pedagang online terlalu sering memposting status promosi di Facebook. Hal ini membuat beranda teman atau pengikut mereka penuh dengan iklan.
Akibatnya, pengguna lain bisa merasa terganggu dan memilih untuk menghapus pertemanan atau berhenti mengikuti akun tersebut.
5. Penggunaan Hashtag yang Tidak Sesuai dengan Produk
Penggunaan hashtag yang tidak relevan dengan produk yang dijual sering terjadi, terutama di Instagram dan Twitter. Misalnya, penggunaan hashtag nama artis untuk produk yang tidak berkaitan.
Hal ini membuat pengguna media sosial merasa tidak nyaman dan produk yang dipromosikan justru terlihat tidak profesional.
Itulah beberapa metode berjualan online yang terkesan kurang profesional dan sebaiknya dihindari.
Konsumen zaman sekarang semakin cerdas dan bijak dalam berbelanja online.
Oleh karena itu, hindarilah cara-cara yang dapat merusak citra bisnis Anda.
Jika Anda sedang mencari ide bisnis lainnya atau ingin tahu tips bisnis untuk mengembangkan usaha yang sedang Anda jalankan, silakan ikuti panduan yang kami sajikan dalam artikel ini. (*)
COMMENTS