Strategi Jitu Membangun Diferensiasi yang Bikin Bisnis Kuliner
BECKER.BIZ.ID - Dalam artikel kali ini,kita akan membahas mengenai 5 pendekatan untuk membangun diferensiasi dalam bisnis kuliner.
Jadilah berbeda, atau merek kita tidak akan bertahan lebih lama. Nah, dalam dunia bisnis, diferensiasi adalah mantra penting yang harus benar-benar dipahami, dimengerti, dan dilaksanakan dengan tepat oleh pemilik merek agar dapat bertahan dan terus berkembang.
Kebanyakan pelaku bisnis, sering kali tidak tepat dalam menerapkan diferensiasi pada mereknya.
Alih-alih menjadi factor pembeda yang memiliki daya ungkit dan menjadi alasan utama, kadang-kadang diferensiasi yang dipikirkan malah berbalik dampak negatif atau tidak memberikan pengaruh sama sekali terhadap bisnisnya.
Membangun diferensiasi merek dalam bisnis merupakan hal yang cukup kompleks dan sulit.
Apa yang menjadi diferensiasi hari ini, bisa jadi sudah basi besoknya. Kenapa? Karena tiba-tiba kompetitor atau pihak lain membuat hal yang sama, bahkan lebih baik dari diferensiasi kita.
5 Pendekatan Membangun Diferensiasi yang Kuat
1. Kedekatan dengan Konsumen atau Pelanggan
Pendekatan dalam membangun diferensiasi
yang berfokus pada kekuatan layanan kepada
pelanggan merupakan hal yang cukup sulit untuk ditiru, setidaknya dalam jangka waktu pendek.
Hal ini berkaitan dengan pemilik perusahaan,
pola perusahaan dalam membangun pelatihan dan budaya di dalamnya.
Contohnya Starbucks Coffee, mengapa mereka mengatakan,
“Ini bukan tentang kopi, kami berbisnis pada orang, melayani kopi, bukan bisnis kopi melayani orang.”
Sederhananya, mereka ingin membangun diferensiasi yang kuat tentang kedekatan dengan konsumen melalui produk kopi, dan hal ini terlihat dari sisi layanan setiap karyawannya, fasilitas yang didapatkan konsumen, hingga suasana yang diciptakan.
Orientasi mereka sangat kuat pada sentuhan kemanusiaan.
2. Disiplin terhadap Biaya
Tujuan dari disiplin biaya ini tentu pada akhirnya adalah dapat memberikan diferensiasi melalui harga terbaik atau termurah dengan nilai yang sesuai bahkan lebih tinggi untuk konsumen.
3. Pendekatan diferensiasi ini cukup kuat
menjadi alasan utama konsumen membeli,
tetapi juga menuntut perusahaan agar sangat efisien sehingga margin keuntungan dapat tetap terjaga pada angka yang menguntungkan.
3. Membangun Pendekatan Spiritual
Merek apa yang paling sukses di dunia, jika kita boleh berbicara tentang merek?
Jelas agama, yang dianut oleh hampir sebagian besar penduduk di bumi ini. Ini adalah merek terbesar yang pernah ada.
Pendekatan spiritual merupakan salah satu pendekatan yang sangat kuat.
Mengapa? Karena biasanya akan memunculkan pengikut dan penganut yang bukan lagi hanya soal transaksi, melainkan sesuatu yang lebih dari sekadar dunia.
Dalam banyak studi merek, Harley Davidson sering diangkat sebagai contoh bagaimana sebuah merek bisa menjadi spirit bagi pengikutnya.
Di bisnis kuliner, tanpa menyebutkan merek, cukup banyak merek yang menggunakan pendekatan ini, meskipun tidak diekspos secara langsung, pendekatan spiritual lebih terlihat dari kegiatan personal branding pemilik, kegiatan CSR perusahaan, dan kadang-kadang terlihat dari berbagai aktivitas promosi, misalnya memberikan diskon khusus bagi yang berpuasa pada hari Senin.
4. Pendekatan Teknologi dan Inovasi
Pendekatan ini lebih mengedepankan kekuatan teknologi yang dibangun untuk menciptakan daya saing dan diferensiasi di pasar.
Mengapa kita membeli produk Apple? Karena kita tahu Apple adalah perusahaan yang efektif.
Mengapa kita menggunakan Go-Jek? Karena kemudahan yang ditawarkan melalui aplikasi mereka.
Mengapa memesan hotel lewat Traveloka? Karena mudah, tinggal klik-klik, selesai, hotel langsung terbooking.
4. Bisnis kuliner kita juga dapat mengaplikasikan pendekatan teknologi
untuk menjadi faktor diferensiasi yang kuat.
Contohnya salah satu merek yang kuat dalam menerapkan penggunaan aplikasi CRM, di mana database dikumpulkan dan diolah untuk membuat konsumen menjadi pelanggan setia, serta menjadi leverage untuk menciptakan nilai tambah bagi perusahaan.
5. Kekuatan Internal
Coba teman-teman sebutkan, apa diferensiasi McDonald’s sehingga menjadi merek yang sangat luar biasa dan bisnisnya berkembang pesat di seluruh dunia?
Ayam di Australia malah tidak dijual, McDonald’s lebih fokus pada burger.
Apakah orang datang ke McDonald’s hanya untuk burger?
Atau kentang goreng? Padahal kentang goreng di supermarket juga banyak yang enak dan murah.
Jadi diferensiasi yang mereka bangun adalah
proses dan sistem yang dapat diadaptasi secara global,
sehingga mereka bisa berkembang menjadi merek global.
Coba lihat layout, SOP, dapur, peralatan, cara kerja, dan semua hal yang ada,
semuanya distandarisasi dengan jelas dan lengkap, yang memungkinkan mereka menjadi merek global.
Itu lah kelima pendekatan tersebut memiliki poin yang cukup kuat dan biasanya cukup sulit ditiru oleh pesaing yang ingin merebut pasar, karena membangun diferensiasi dengan 5 pendekatan tadi memerlukan banyak persiapan infrastruktur di dalam perusahaan.
Tapi jangan berpikir mudah jika hanya mencari diferensiasi dari sisi produk. Ini yang paling mudah dibangun dan biasanya semua bersaing dari produk. Kecuali kita memiliki resep yang luar biasa, unik, dan tidak dapat ditiru, membangun diferensiasi dari sisi produk bukanlah sesuatu yang bertahan lama.
Semoga informasi ini bermanfaat. (*)
COMMENTS